top of page
KOMPONEN IPDMIP
Komponen 1
Komponen 2
Komponen 3
Komponen 4
INTEGRATED PARTICIPATORY DEVELOPMENT & MANAGEMENT OF IRRIGATION PROGRAM (IPDMIP)

Pemerintah Indonesia terus berupaya mendorong terwujudnya Kedaulatan Pangan Nasional. Komitmen ini diwujudkan melalui: meningkatkan produktivitas padi, merehabilitasi 3 juta hektar jaringan irigasi, mencetak 1 juta hektar sawah beririgasi, menjamin tersedianya air untuk irigasi, serta meningkatkan infrastruktur pertanian. Pengelolaan sumber daya air dan jaringan irigasi memegang peranan yang sangat penting dalam mendorong peningatan produksi beras nasional. Kegiatan IPDMIP dilaksanakan di 74 Kabupaten dalam 16 Provinsi di Indonesia yaitu: Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kelompok Tani.JPG

KOMPONEN 1

PENGUATAN KAPASITAS KELEMBAGAAN & SISTEM IRIGASI PERTANIAN YANG BERKELANJUTAN

Strengthening of System and Institutional Capacity for Sustainable Irrigated Agriculture

1.1 Reorganisasi dan penguatan komisi irigasi 

       Reorganize and Strengthen Irrigation Commissions

​

1.2 Pembaharuan, penerbitan dan diseminasi pedoman teknis utama 

       Update Issue and Disseminate Key Technical Guidelines

​

1.3 Pembentukan sistem sertifikasi staf dan tenaga pendamping masyarakat - TPM 

       Establish Staff & Facilitator Competency Certification System

​

1.4 Pengembangan, pemantauan dan evaluasi Rencana Pengelolaan dan Pengembangan Irigasi (RP2I) di tingkat Kabupaten, Provinsi dan Balai Wilayah Sungai 

       Develop, Monitor and Evaluate Irrigation Development Plans (RP2I) at District, Province, and River Basin Organization (RBO) level

​

1.5 Pengembangan Konsep Unit Pengelolaan Irigasi (UPI) dan percontohan UPI di 5 Daerah Irigasi 

       Develop the Irrigation Management Unit (IMU) Concept and Pilot the IMU in 5 schemes

​

1.6 Memastikan koordinasi antara stakeholder proyek dan memastikan efisiensi pelaksanaan proyek

       Ensure coordination among project stakeholder and ensure efficient project delivery

​

1.7 Penguatan kapasitas staf irigasi dan fasilitator 

      Strengthen the capacity of irrigation staff and facilitators

IMG_6470.JPG

KOMPONEN 2

PENINGKATAN PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL & PEMELIHARAAN IRIGASI

Irrigation Operational and Manitenance and Management

2.1 Pemutahiran perangkat lunak Sistem Informasi Pengelolaan Aset Irigasi (SIPA)

       Upgrade the Irrigation Asset Management Information System - IAMIS software.

​

2.2 Penyusunan penilaian mencakup aspek teknis (Infrastruktur dan Pertanian), sosial, ekonomi, perubahan iklim dan kelembagaan di tingkat daerah irigasi

       Prepare assessments covering technical (infrastructure and agriculture), social, ecomnomic, climate change, and institutional aspects at scheme level.

​

2.3 Pengumpulan dan pemrosesan pemetaan udara dan aset di lapangan, untuk 2,5 juta Ha

       Collect and process aerial and field irrigation asset information for 2.5 millions hectares.

​

2.4 Pengembangan rencana pengelolaan pertanian beririgasi di tingkat daerah irigasi dan kabupaten

       Develop Irrigated Agriculture Management Plans (IAMP) at scheme level and district level aggregated IAMPs.

​

2.5 Pelaksanaan penilaian kinerja jaringan irigasi dan penentuan kesenjangan rencana pelayanan

       Conduct performance assessments of irrigation system and address gaps in service plans.

 

2.6 Pembentukan, reorganisasi dan penguatan Perkumpulan Petani Pengguna Air (P3A), GP3A, dan IP3A

       Establish, reorganize and strengthen Water User Associations (WUAs), federations and apex organizations.

Picture Irrigation.jpg

KOMPONEN 3

PENINGKATAN INFRASTRUKTUR JARINGAN IRIGASI

Improvement of Irrigation Infrastructure

3.1 Penyusunan dan validasi neraca air untuk daerah irigasi besar dengan penggunaan teknologi satelit

       Prepare and validate water accaounting for large irrigation schemes using satellite technology.

​

3.2 Pelaksanaan diagnosis untuk modernisasi di jaringan irigasi terpilih

       Conduct diagnostic for modernization in selected irrigation system.

​

3.3 Pemilihan, evaluasi dan desain rehabilitasi dan peningkatan jaringan irigasi menggunakan pendekatan partisipatif

       Select, evaluate, and design rehabilitation and upgrading of irrigation system using the participatory approach according to government guidelines.

​

3.4 Rehabilitasi, peningkatan dan modernisasi daerah irigasi dengan berbagai sumber pendanaan

       Rehabilitate, upgrade and modenize irrigation system through various contracting modalities.

​

3.5 Perbaikan pengukuran air dan kampanye teknologi hemat air

       Improve water measurement and promote water efficiency technology.

​

3.4 Pengembangan pembangkit listrik tenaga air mikro di saluran irigasi

       Equip irrigation canals with hydropower turbines, where technically and institution feasible.

20120131_Karawang_ADB Mission_177.JPG

KOMPONEN 4

PENINGKATAN PENDAPAT IRIGASI PERTANIAN

Increase irrigation agricultural impact

4.1  Peningkatan produktivitas dan jasa pelayanan  

        Improved farm productivity and services.

​

4.2 Peningkatan akses pasar & jasa pelayanan

       Improved market acsess and services.

​

4.3 Peningkatan jasa pelayanan finansial dan penggunaannya

       Improved financial access and use service.

bottom of page